4 Masjid Terindah untuk Akad Nikah di Jakarta

Sering kali calon pengantin sengaja memilih mengadakan akad nikah atau ijab kabul di masjid sebagai simbol tempat suci untuk menunaikan salah satu kewajiban tiap insan manusia, menikah. Masjid yang menjadi pilihan tempat akad nikah pun sering kali dikarenakan arsitektur atau gaya bangunan masjid yang menarik. Masing-masing masjid memiliki arsitektur yang beragam, ada masjid yang mendapat pengaruh Timur Tengah, masjid dengan menara bergaya Portugis dan banyak lagi pengaruh budaya asing yang membaur dengan budaya Indonesia.

Di Jakarta sendiri ada banyak masjid yang telah menjadi saksi pernikahan sepasang manusia, masjid apa sajakah itu? Ini dia beberapa masjid yang sudah sering dijadikan tempat akad nikah karena memiliki arsitektur budaya asing.

  1. Masjid Al Bina

Masjid Al Bina menjadi salah satu masjid yang mendapat pengaruh Timur Tengah yang dapat dilihat dari kubahnya yang berwarna biru seperti Masjid Sultan Ahmed di Istanbul, Turki. Masjid Al Bina sendiri memiliki keistimewaan dari lokasinya yang strategis di pusat Jakarta yang beralamat di Jalan Pintu Satu, Senayan, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Selain dijadikan tempat akad nikah, masjid ini pun dapat dijadikan tempat resepsi yang mampu menampung ribuan tamu.

  1. Masjid At Tin

Unsur geometri yang tegas dianggap tepat menjadi bentuk bangunan yang namanya diambil dari ibu negara dari presiden kedua, Tien atau lengkapnya Siti Hartinah. Masjid At Tin merupakan masjid yang termasuk dalam komplek bangunan Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur yang termasuk masjid popular yang sering dijadikan tempat akad nikah. Alasan pemilihan gaya geometris pada Masjid At Tin yang diungkapkan oleh sang arsitektur bernama Achmad Noeman, ialah untuk memudahkan sirkulasi yang datang mengunjungi dan menggunakan masjid. Sehingga bagi calon pengantin yang ingin mengadakan akad nikah atau resepsi yang cenderung simple, Masjid At Tin jawabannya.

  1. Masjid Agung Sunda Kelapa

Masjid Agung Sunda Kelapa yang terletak di kawasan elit Menteng menjadi destinasi masjid selanjutnya yang kerap ditempati calon pengantin untuk ijab kabul. Mulai dibangun sekitar tahun 1966 hingga selesai dibangun pada tahun 1969, masjid ini memiliki keunikan dari atapnya yang tidak seperti kebanyakan masjid di tanah air. Tanpa kubah atau atap yang berbentuk limas, Masjid Sunda Kelapa beratapkan beton yang datar. Selain itu sentuhan kaligrafi arab pada gapura serta bangunan dalam menambah kesan islami yang kental. Diberi nama Masjid Sunda Kelapa, masjid ini sengaja dibentuk menyerupai perahu yang sering bersandar di Pelabuhan Sunda Kelapa pada masa lampau.

  1. Masjid Al-Azhar

Jika diamati Masjid Agung Al-Azhar memiliki kemiripan seperti Taj Mahal di India, tidak hanya dipengaruhi aksen India, masjid yang dibangun pada tahun 1950 tersebut juga memiliki pengaruh Timur Tengah. Masjid Al-Azhar yang berlokasi di Kebayoran Baru tersebut, sangat tepat menjadi saksi pernikahan bagi calon pengantin yang bermimpi menikah di masjid bercat putih ini.

Foto: Dok. Istimewa

LEAVE A COMMENT

BACK
TO TOP