Pernikahan Wina & Ardinanda | Foto: Amorphotoworks | Venue: Amaryllis Boutique Resort
Selalu ada yang pertama dalam hidup termasuk mempersiapkan pesta pernikahan Anda dan pasangan. Namun, di masa pandemi seperti sekarang ini dimana saat Anda berdua dibatasi oleh aturan PPKM, mempersiapkan pesta pernikahan mungkin akan terasa lebih kompleks karena rasa yang tidak pasti.
Pernikahan adalah momen sakral yang istimewa bagi Anda berdua. Apakah itu harus menghadapi masa pandemi atau persiapan pernikahan yang penuh dengan ketidakpastian, jika Tuhan telah membuka pintu jodoh Anda, siapakah yang bisa menutupnya kembali? Yang penting, Anda berdua harus sabar dan percaya, bahwa selalu ada hikmah dalam setiap tantangan yang harus dihadapi berdua. Untuk itu, artikel ini menampilkan lima pasang pengantin yang telah melangsungkan pernikahan mereka di masa pandemi. Anda dan para calon pengantin lainnya bisa belajar dari pengalaman menghadapi tantangan persiapan ppernikahan yang telah sukses mereka hadapi bersama pasangannya masing-masing.
Pernikahan Wina & Ardinanda | Foto: Amorphotoworks | Venue: Amaryllis Boutique Resort
Wina dan Ardinanda
Selalu siap untuk menghadapi segala kemungkinan apapun dalam mempersiapkan acara di tengah pandemi ini. Masa pandemi Covid-19 ini mungkin akan membuat kita pusing tujuh keliling karena rencana-rencana yang sudah kita rencanakan mungkin tidak bisa berjalan sesuai dengan planning awal. Tapi selalu ingat bahwa inti dari pernikahan itu sendiri adalah langkah penyatuan kita dengan pasangan – sementara acara dengan tamu undangannya adalah bonus dari arti sakral pernikahan itu sendiri.
Pernikahan Laras & Hadied | Foto: Buana & Co | Venue: The Westin Jakarta
Laras dan Hadied
Kita sangan bersyukur dengan adanya wedding live streaming sehingga acara pernikahan dapat disaksikan secara virtual oleh kerabat dan teman yang tidak dapat diundang. Kita bisa membagi kebahagiaan di hari yang istimewa ini bersama dengan mereka lewat streaming. Di masa pandemi ini yang penting adalah keamanan dan kenyamanan pengantin dan juga para tamu undangan, oleh karena itu penerapan protokol kesehata yang ketat menjadi keharusan di acara dan resepsi pernikahan itu sendiri.
Pernikahan Nada & Farhan | Foto: Amorphotoworks | Venue: Green Raffles Hills Cibubur
Nada & Farhan
Tips pertama adalah survey and comparation, ini penting bagi bride-to-be yang sedang mempersiapkan pernikahan untuk lebih banyak mencari vendor-vendor dan membandingkannya untuk mencari vendor mana yang paling sesuai denganmu. Setelah kamu membandingkan mana vendor yang paling sesuai baru kamu bisa menentukan memilih vendor yang mana. Tips kedua adalah nikmati prosesnya, memang capek dan banyak bingungnya tapi nikmati saja prosesnya karena ini kan proses yang mudah-mudahan hanya dialami seumur hidup sekali. Nanti kalau sudah selesai acaranya pasti akan kangen sendiri. Tips ketiga adalah berdoa dan ikhlas, kamu sudah berniat baik dan melakukan yang terbaik yang kamu punya sisanya let God do the rest.
Pernikahan Ferika & Alvi | Foto: Wedday Photography | Venue: Eastpark Hotel
Ferika dan Alvi
Sebenarnya saya dan suami punya pengalaman dengan PPKM ini. Kami awalnya merencanakan prosesi lamaran pada minggu pertama bulan Januari, tapi pada bulan tersebut PPKM pertama dimulai dan kami pun mengundurkan acaranya pada minggu kedua bulan Februari, itu pun tidak berjalan mulus. Waktu itu kami hanya mendapat izin untuk melangsungkan lamaran dengan jumlah maksimal tamu 10 orang. Berkaca dari kejadian tersebut, kami juga harus bersiap dengan kemungkinan yang terjadi pada persiapan acara pernikahan kami nantinya. Dan benar saja, acara yang awalnya hampir tidak ada kendala justru mendekati Hari-H banyak sekali masalah yang muncul satu per satu. Kami menganggap itu sebagai cobaan dari Allah SWT untuk mengetahui sejauh mana usaha kami berdua dalam mempersiapkan ini semua, sekaligus menguji pasangan kita apakah dia mau berjuang bersama atau tidak. Berusaha, beribadah, berdoa, dan berserah diri pada Allah SWT merupakan hal yang tidak boleh kita lupakan dan kita tinggalkan.
Pernikahan William & Winny | Foto: Sekisah | Venue: The Westin Jakarta
William dan Winny
Manajemen waktu menjadi hal yang terpenting untuk mempersiapkan acara dan pesta pernikahan menurut Winny dan Wiliam. Jangan mepet-mepet karena lumayan pusing mempersiapkan pernikahan di masa pandemi seperti sekarang ini. Tapi yang terpenting adalah jangan salah memilih wedding planner supaya tidak terlalu stress. Saran kita, nikmati saja prosesnya karena pasti ada saja yang tidak sesuai dengan yang direncanakan, tapi kita harus tetap sabar dan fokus. Tidak usah mikir yang macem-macem yang penting berdoa, sabar, dan fokus.