6 Fase Ini Pertanda Pernikahan Anda akan Tahan Lama

Foto: Freepik


Sebuah mimpi tidak akan terwujud jika hanya tidur saja. Anda perlu berusaha untuk mewujudkannya dengan berbagai usaha. Begitu pula jika bermimpi memiliki pernikahan atau hubungan yang bahagia. Anda perlu menciptakan kebahagiaan dalam kehidupan pernikahan Anda.


Sebelum menuju ke hubungan atau pernikahan yang bahagia, Anda perlu melewati 6 fase ini. Jika fase ini sudah Anda lewati, kemungkinan hubungan Anda akan awet hingga kakek-nenek.


Mau menerima kritik
Tidak semua orang mau dikritik. Jika Anda bisa menerima kritikan dari pasangan, hal ini bisa menjadi satu fase yang membuat hubungan Anda langgeng. Tentu saja jika Anda yang memberi kritik, jangan mengatakan bahwa ‘Anda selalu begini/begitu..’ atau mengatakan ‘Anda tidak pernah begini/begitu..’ pada pasangan karena tidak akan membuahkan hasil yang positif. Mungkin bisa dengan mengatakan keluhan yang Anda rasakan secara langsung mengenai kepribadian si dia.


Saling berdiam diri
Sebagian pasangan yang sedang menjalin hubungan mungkin pernah mengalami momen ketika si dia mulai memberi jarak dan tidak ingin berbicara beberapa saat. Terlihat tidak peduli padahal sebenarnya sangat peduli, hanya saja membutuhkan sedikit waktu untuk menenangkan diri terlebih dahulu.


Suka membandingkan
Dalam berhubungan, pasti ada rasa bosan karena rutinitas yang dilakukan itu-itu saja. Ada kalanya pasangan akan membanding-bandingkan Anda dengan orang lain yang lebih baik. Jangan marah dulu, hal ini membuktikan bahwa Anda dan pasangan perlu meng-upgrade hubungan agar tidak melakukan hal yang sama setiap saat. Sesekali Anda bisa melakukan hal-hal baru dengan pasangan.


Merasa di titik terendah dalam kehidupan
Urusan anak, krisis keuangan atau masalah dengan keluarga yang terjadi secara bersamaan akan membuat Anda merasa berada di titik terendah dalam kehidupan. Banyak pasangan yang merasa tidak sanggup menghadapi banyaknya masalah besar yang terjadi secara bersamaan dan melakukan hal yang tidak diinginkan seperti memutuskan hubungan bahkan ingin lari dari kehidupan. Jika Anda bisa bertahan menghadapi masalah tersebut tanpa melakukan hal-hal yang tidak diinginkan, kemunginan akan bisa melewati masalah lainnya dalam hubungan.


Menerima dan memaafkan
Fase ini adalah fase di mana Anda mulai memahami kenyataan bahwa si dia memang seperti yang Anda temui di awal bertemu. Fase ini juga menyatakan bahwa Anda bisa mengerti jika masalah tidak bisa dihadapi dengan amarah. Untuk bisa menerima dan memaafkan, setiap orang memiliki caranya sendiri, bisa dengan konsultasi dengan ahlinya atau meminta pendapat dari orang-orang yang sudah berpengalaman.


Berjuang bersama
Setelah melewati berbagai rintangan dalam kehidupan, setelah mengetahui bagaimana baiknya menyelesaikan masalah yang dihadapi, Anda dan pasangan bisa saling berjanji untuk tidak melakukan kesalahan yang sama seperti sebelumnya. Anda juga bisa berjanji untuk berjuang bersama dalam membangun hubungan yang sehat hingga akhir hayat.


Apakah fase tersebut sudah terjadi pada hubungan Anda?

LEAVE A COMMENT

BACK
TO TOP