Selebrasi pesta pernikahan yang istimewa diadakan sekali seumur hidup sudah selayaknya dipersiapkan dengan matang & sepenuh hati. Kian hari, tren pernikahan pun turut berkembang dan meninggalkan impresi unik yang menjadi bagian dari histori dunia wedding. Salah satunya adalah kehadiran konsep bawah laut yang sedang hangat diperbincangkan yang kemudian direalisasikan sebagai konsep pernikahan yang kekinian. Aquamarmara, konsep pernikahan bawah laut ala wedding stylist, Imaji yang terinspirasi dari bisnis perikanan yang digeluti oleh dua sejoli yang memutuskan untuk bersama. Kata Marmara terinspirasi dari salah satu nama laut di daerah Turki yang terkenal akan pendaran rona biru tosca yang magis.
Hasilnya pun tidak main-main, gambaran ekosistem laut dijahit secara sempurna dengan menghadirkan gerombolan ikan laut, terumbu karang, bintang serta kuda laut yang mengejewantahkan denyut napas kehidupan bawah laut yang kompleks. Ditambah dengan pengalaman sang wedding stylist yang benar-benar menyelami lautan secara nyata, Niel begitu sapaannya, yang berhasil menuangkan palet dinamis seperti, aqua blue, tosca yang kemudian dipadukan dengan pendaran warna coral yang tidak kalah mencuri perhatian, sebut saja magenta, kuning, burnt orange, seaweed green dan putih gading.
Keterbatasan budget tidak menghalangi seorang stylist untuk berkarya. Pemilihan bahan-bahan yang cenderung affordable seperti gabus dan kawat ayam, dirangkai sedemikian rupa agar tidak terkesan kacangan hingga menyerupai schooling fish yang seolah-olah berenang bersama di bawah laut. Membahas tampilan pelaminan yang jadi centerpieces di setiap pernikahan. Struktur border di sepanjang sisinya dibuat berlengkung hingga menyerupai bentuk akuarium yang dihiasi aksen tanaman bawah laut di dasarnya. Jika ditilik secara detail, terdapat inisial nama K & S yang diberi efek distorsi hingga seakan-akan nampak berada di dasar laut.
Pancaran cahaya biru yang nyata tidak terlepas dari konsep Aquamarmara yang memberikan efek misterius bernuansa dingin. Permainan cahaya pun digunakan hingga menyerupai sinar matahari yang menembus permukaan laut memberikan efek magis. Wedding stylist sendiri berkata bahwa permainan cahaya merupakan suatu hal yang tricky, “lighting jadi faktor penting untuk menghidupkan suasana bawah laut. Agak tricky dengan lighting biru tapi tidak buat semua jadi biru. Karena kami tetap ingin menonjolkan keindahan warna coral reefs yg beragam seperti aslinya.“ pungkasnya via sambungan aplikasi percakapan daring.
Tidak hanya tamu undangan, kami tenggelam dalam romantisme konsep pernikahan Aquamarmara ini, yang merupakan suatu konsep tematik yang relatable dengan calon pengantin dan mampu memanjakan visual yang memukau serta merefleksikan cerita dibalik sejoli yang saling memadu kasih.
Styled by Rangkai Mimpi dalam IMAJI | Venue at JW Marriott | Organized by Grace WO | Decoration by Elssy Design | Photo by Axioo | Wedding Cake by Lenovelle Cake | Wedding Gown by Hiantjen | Brushed by Donny Liem | Wedding Stationeries by House of Papeterie | Wedding Accessories by Adelle Jewelry | Crown by Peurle | Lighting by Spectalight | Hosted by Dave Aredo | Entertainment by Venus Entertainment
Editor: Bayu Segara