Aksesoris yang tidak boleh tertinggal saat melangsungkan upacara pernikahan selain mahkota adalah veil. Veil merupakan aksesoris yang terbuat dari berbagai kain yang bervariasi dengan panjang yang disesuaikan, serta memiliki fungsi pemakaian dengan makna yang mendalam. Tapi sudah tahukah penggunaan veil yang cocok dikenakan saat pesta pernikahanmu? Mari kita lihat sejenak jenis-jenis veil yang bisa dikenakan saat upacara pernikahan yang dicocokkan berdasarkan gaun pengantin pilihanmu!
1. Bird Cage
Dari namanya saja sudah mewakili bahwa veil ini akan memeiliki bentuk seperti sangkar burung. Namun modelnya sedikit dimodif, hingga menjadikan tipe veil ini menjadi unik. Tidak seperti kebanyakan veil, Bird Cage memiliki bentuk yang kecil, hampir bisa dikatakan seperti hair piece yang disematkan dibagian atas kepala, Terbuat dari kain tulle yang bertekstur dari lembut hingga ke keras, ketika dipakai akan menutupi separuh wajah dari Lovely Couples. Untuk tipe veil ini, bisa dipadukan dengan gaun pengantin yang memiliki siluet Mini atau pun Tea-Length dengan panjang rok kira-kira 15cm di bawah lutut. Keduanya terlihat serasi saat dipadankan yang sudah tentu akan mencuri perhatian.
2. Cathedral
Beralih ke tipe selanjutnya yaitu veil Cathedral. Veil ini cukup banyak berlalu lalang dan menjadi favorit dari pengantin wanita. Tampilannya yang megah dengan memiliki panjang hingga lebih dari 2 meter membuat veil ini menjadi impian dari banyak wanita karena saking cantiknya. Veil akan jatuh di lantai dengan cantiknya saat memasuki altar. Dibutuhkan bahan tulle yang ringan, dan untuk mempercantik lagi berikan aksen bordir pada bagian ujung di depan wajah dan di bagian buntut belakang. Untuk menemani veil ini bisa disandingkan dengan gaun pengantin dengan tipe desain Modifide A-line, yang memiliki detail rok yang megar dari bagian pinggang hingga kaki. Paduan cantik ini akan membuat tampilan Lovely Couples kian sempurna.
3. Fingertip
Lalu juga ada tipe veil yang bernama Fingertip. Memiliki ciri utama pada bentuknya yang asimetris, pada bagaian depan dan belakang yang memiliki panjang yang berbeda. Ciri lain yang begitu kentara yaitu panjangnya mulai dari dada untuk bagian depan hingga pada bagian belakang menyentuh area pinggang. Untuk terlihat lebih young, coba gunakan veil berbahan kain tulle ringan yang polos tanpa ditambahkan aksen apa pun. Gaun yang pas untuk menemani veil ini adalah gaun pengantin beriluet Mermaid yang memiliki buntut panjang hingga bagian belakang.
4. Elbow
Untuk veil dengan jenis Elbow memiliki desain yang simpel, dan terbilang praktis. Memenuhi sisi estetik namun juga tidak menghilangkan sisi esensinya sebagai tudung kepala. Veil ini jelas terlihat mempunyai panjang hingga batas siku dan tidak lebih dari itu. Veil Elbow juga tampilannya bisa dimaksimalkan dengan sedikit memberikan sentuhan bordir seperti daun atau bunga. Untuk veil Elbow bisa di-styling-kan dengan gaun pengantin berdesain Ballgown. Dengan bentuk gaun seperti ini yang memungkinkan pengantin wanita akan lumayan susah berjalan dan mengangkat gaunnya, veil Elbow ini adalah pilihan terbaik untuk membantu supaya saat berjalan tidak mengalami kesulitan karena bentuknya dengan panjang yang hanya sampai siku.
5. Mantilla
Kemudian ada juga veil dengan jenis Mantilla yang bersiluet simpel dengan panjang dari punggung hingga ke area bokong. Pada bagian depannya tidak menutupi area wajah tetapi pemakaiannya hanya disematkan pada bagian atas kepala. Karena pemakaiannya yang cukup sederhana, tampilannya harus dipercantik dengan hiasan bordir bunga atau pun sesuatu dengan desain yang klasik. Lalu bicara gaun pengantin yang sesuai dengan tipe veil ini dapat dipasangkan dengan gaun pengantin dengan garis rancang A-line ya Lovely Couples. Sisi anggun dan kemewahan akan jelas terpancar.
6. Tiered
Selanjutnya ada veil Tiered dengan bentuk yang memiliki susunan seperti anak tangga, susunan tersebut ditandai dengan veil yang bergelombang pada tiap tingkatnya. Panjang veil ini pada bagian buntutnya bisa mencapai mata kaki atau hingga menyapu lantai. Tingkatannya pun bisa disesuaikan seperti 2-3 tier dalam satu veil. Gaun yang bisa dicocokkan dengan tipe veil ini adalah model minimalis dengan desain yang ketat dan memiliki rok yang menyentuh lantai. Pasangan yang cocok untuk dikenakan secara bersama dengan efek yang cukup signifikan sehingga membuat tamu dan siapa pun pasti akan membuat tiap pasang mata terpana.
7. Blusher
Dan tipe yang terakhir adalah Blusher, veil yang satu ini memiliki bentuk yang solid dengan ciri utama melingkar secara rata dengan panjang hingga bagian dada. Jenis veil yang bisa dicoba untuk pemberkatan dengan memberikan detail seperti bordiran burung wallet pada bagian belakang veil. Kain tulle yang digunakan juga bisa menggunakan bahan yang ringan, namun perlu diperhatikan saat membordir agar tidak mudah sobek. Untuk gaun pengantin yang pas jika dipasangkan dengan veil ini adalah adalah gaun yang bersiluet Trumpet yang memiliki desain ketat pada bagian hampir satu badan dan memiliki rok yang mekar pada bagian lutut hingga mata kaki.