Tradisi Sebelum Menikah Paling Unik di Dunia, Ada yang Harus Menangis Selama Sebulan

Pertunangan biasanya dianggap sebagai salah satu rangkaian awal pasangan yang saling jatuh cinta sebelum menggelar pernikahan secara resmi. Namun, ternyata di berbagai belahan dunia ada tradisi yang bisa bikin kamu menganga, lho karena saking uniknya.

Ada yang harus memberikan gigi paus bahkan calon pengantin dan keluarganya diharuskan untuk menangis selama sebulan. Yuk, scroll down untuk baca artikel selengkapnya!

Seserahan Gigi Paus dari Fiji

Seserahan biasanya identik dengan hadiah yang saling diberikan calon pengantin untuk memenuhi keperluan atau berguna di kemudian hari, seperti tas, sepatu, parfum, dan barang lainnya. Namun di Fiji, ada tradisi di mana calon mempelai pria memberikan gigi paus sebagai “seserahan” untuk calon mempelai wanita yang dinamakan Tabua. Tak kalah “mewah” dengan seserahan pada umumnya, satu gigi paus ternyata bernilai ratusan hingga ribuan dollar. Biasanya gigi ini bisa dirangkai menjadi kalung yang membutuhkan hingga belasan gigi paus. Salah satu masyarakat di Fiji mengaku, dirinya membayarkan gigi paus tersebut dengan tiga bulan gajinya. Hal ini dilakukan untuk menampilkan keseriusan pria dalam meminang kekasih wanitanya.

Memotong Anak Ayam dan Mengambil Hatinya dari Mongolia

Tradisi unik lainnya datang dari Mongolia, negara yang berada di Asia Timur ini, salah satu sukunya, yaitu Suku Daur memiliki tradisi yang tidak untuk merayakan pertunangan serta menentukan hari pernikahan. Pasangan yang baru saja bertunangan harus melakukan ritual memotong anak ayam dan mengambil hatinya dan hal ini bisa jadi dilakukan tak hanya sekali. Calon mempelai laki-laki harus mencari hati anak ayam yang sehat untuk memutuskan tanggal pernikahan dan tidak akan berhenti sampai dia berhasil menemukannya.

Menangis Selama Sebulan dari Tiongkok

Etnis Tujia, salah satu etnis besar di Tiongkok, sudah melatih masyarakatnya untuk menangis sejak usia 12 tahun. Hal ini dilakukan untuk mempersiapkan salah satu tradisi setelah bertunangan, yaitu menangis selama sebulan. Calon mempelai wanita yang akan menikah akan menangis sebagai simbol kasih sayang terhadap keluarganya. Sebulan sebelum menikah, calon pengantin akan menangis selama satu jam per hari, di hari kesepuluh ibunya juga akan menangis, di hari kedua puluh neneknya akan menangis, dan sehari sebelum pernikahan dirayakan, semua perempuan di keluarga tersebut akan menangis bersama.

Membereskan Ranjang Sebanyak Tiga Kali di Hari Kamis dari Yunani

Orang Yunani memiliki tradisi unik dalam merayakan kebahagiaan sebelum hari pernikahan. Pasangan yang akan menikah akan melaksanakan tradisi “ranjang”, yaitu tradisi membereskan ranjang dan seprei putih. Tradisi ini dilakukan calon mempelai perempuan sebanyak tiga kali di rumahnya pada hari Kamis dan disaksikan oleh kedua keluarga pengantin. Setelah rapi, tamu yang datang akan melempar uang sebagai doa untuk rumah tangga keduanya makmur dan sejahtera di masa depan.

Menyiram Calon Pengantin dengan Cairan “Hitam” dari Skotlandia Utara

Disebut sebagai “Blackening”, tradisi ini akan dilakukan oleh kedua calon pengantin dari Skotlandia Utara, walaupun kebanyakan hanya dilakukan oleh calon pengantin pria saja. Calon mempelai ini akan disiram cairan hitam yang berasal dari kotoran, mulai dari tar, tepung, bulu, isi perut ikan, dan kotoran sapi yang kemudian dipamerkan sepanjang jalan. Tradisi ini melambangkan agar kedua calon mempelai bisa bertahan, terutama di waktu-waktu buruk saat menjalani rumah tangga.

Membeli Tiga Cincin Sekaligus untuk Menikah dari Swedia

Siapa bilang membeli cincin pernikahan hanya dua buah? Calon pengantin di Swedia membeli tiga cincin sekaligus saat ingin melangsungkan pernikahan. Ketiga cincin ini memiliki fungsinya masing-masing. Cincin pertama untuk cincin tunangan, cincin kedua untuk cincin nikah, dan cincin ketiga adalah cincin yang menyimbolkan “seorang ibu”. Cincin terakhir akan dipakai setelah pasangan suami istri dikaruniai keturunan.

Jangan lupa untuk terus update tren dan berita terkini pernikahan dengan mengikuti media sosial Weddingku di Instagram, TikTok, Facebook, Pinterest, dan YouTube agar kamu tidak ketinggalan infonya!

LEAVE A COMMENT

BACK
TO TOP