Edward & Jelena Wedding Party at Khayangan Estate Uluwatu Bali
Edward dan Jelena berkenalan berkat bantuan dari teman dekat mereka masing-masing. Setelah beberapa kali pergi berdua dan menghabiskan waktu bersama, hubungan mereka pun menjadi lebih dekat sampai ke tahap berpacaran.
In My Eyes Bagi Jelena, Edward adalah sosok yang selalu dipenuhi oleh pandangan positif, dan ia selalu berkepala dingin dalam menghadapi segala situasi, baik negatif maupun positif. Bersama Edward, Jelena merasa hubungan mereka seperti petualangan yang menyenangkan, karena Edward adalah orang yang humoris dan ia dapat membuat masalah besar terlihat kecil, dan membuat hal-hal kecil dan sederhana menjadi lebih berarti bagi mereka berdua. Di mata Edward, Jelena adalah wanita yang selalu bersemangat menjalani kesehariannya, menyukai tantangan dan hal-hal yang baru. Terkadang sesuatu yang biasa bisa menjadi luar biasa bagi Jelena. Buku dan seni adalah sumber inspirasi Jelena, dari sana lah ia mendapatkan banyak ilmu dan sudut pandang yang luas lewat karya dari orang-orang sukses.
Will You Marry Me Ketika Edward baru saja sampai di Jakarta sehabis kembali dari perjalanan rohani, tanpa persiapan apa pun tiba-tiba Edward melamar Jelena. Jelena yang saat itu kaget dan bingung, akhirnya tidak memberikan jawaban apa pun atas lamaran Edward. Setelah kejadian tersebut, hari-hari berjalan seperti biasa tanpa ada pembahasan soal pernikahan. Sampai suatu hari, Edward mempersiapkan sebuah makan malam romantis untuk Jelena di Padma, Bandung. Bandung adalah kota kelahiran dan tempat Jelena dibesarkan. Suasana malam itu dengan pemandangan kota Bandung yang indah membuat Jelena bernostalgia. Kemudian untuk kedua kalinya, Edward melamar Jelena kembali, namun kali ini bukan dengan cincin melainkan sebuah Star of David, dengan harapan semoga Tuhan Yesus yang menjadi pusat dalam hubungan mereka berdua. Jawaban "Yes, I do" dari Jelena pun menjadi awal komitmen baru di antara mereka berdua.
The Wedding Party Themes Tema `Rustic Vintage` dengan dekorasi pernikahan yang didominasi oleh warna dusty blue dan sedikit aksen warna emas dipilih Edward dan Jelena. Mereka menyukai sesuatu yang sederhana dan natural, namun tetap memiliki karakter unik dan unsur budaya lokal yang kental. (Baca juga: Rustic Red Roses By Fleur De Lis Decor). Selain itu, Edward dan Jelena juga ingin menciptakan suasana yang hangat dan menyenangkan di antara para tamu mereka yang sebagian besar adalah keluarga dan teman dekat. Oleh karena itu, mengadakan pesta pernikahan di taman adalah keputusan yang tepat untuk menghilangkan kesan formal dan kaku.
The Wedding Preparation Persiapan yang terlebih dahulu dilakukan Edward dan Jelena adalah mencari wedding venue. Edward dan Jelena menginginkan sebuah tempat yang natural, fresh, mempunyai panorama yang indah serta terdapat sedikit sentuhan etnik. Pencarian via internet dan juga survei ke beberapa tempat membawa Edward dan Jelena kepada Khayangan Estate yang langsung memikat hati mereka berdua. Hal yang cukup menjadi fokus perhatian Edward dan Jelena adalah soal transportasi di hari-H. Karena jarak antara hotel dan gereja cukup jauh, maka mereka harus memikirkan kenyamanan para tamu serta kelancaran transportasi dari acara pemberkatan sampai resepsi. Hal komunikasi juga sempat menjadi kendala dalam mempersiapkan pernikahan, karena mereka hanya bisa mengontrol persiapan pernikahan mereka di Bali dari Jakarta melalui email dan telepon. Untungnya tim dari Varawedding sangat telaten dalam mengurus acara dan detail transportasi sehingga semua dapat berjalan lancar dan bisa dibilang hampir sempurna.
Wedding Gown & Suit Jelena mempercayakan pembuatan gaun pengantinnya kepada Phangsanny Couture karena ia langsung merasa cocok dengan Phangsanny dari awal pertemuan. Selain mampu menciptakan desain gaun pengantin yang bergaya simpel dan elegan dengan pola, bahan dan detail hiasan gaun yang memuaskan, Phangsanny juga adalah sosok pribadi yang ramah dan berusaha untuk memahami kebutuhan Jelena untuk hari pernikahannya. Sedangkan suit Edward diserasikan dengan gaun Jelena yang bernuansa gold. Pemilihan model, bahan serta pembuatan suits dipercayakan kepada Vincent Lee.
The Best Moment Pemberkatan adalah momen spesial yang dirasakan oleh Edward dan Jelena, karena keseluruhan detil liturgi misa pemberkatan tersebut disusun langsung oleh kakak laki-laki Edward yang adalah seorang frater. Selain itu, ada tujuh orang pastor yang mewakili OFM Conventual juga turut memberikan doa restu bagi mereka berdua. Edward dan Jelena sungguh-sungguh merasa diberkati baik secara jasmani maupun rohani dalam langkah awal mereka membangun keluarga.
F&B Duck Lawar, Sate Lilit, Babi Guling, Beef Steak, Lamb Steak, Live Grill Seafood, Tiramisu, Dark Chocolate Truffle, Pannacota
