Electric Blue and Yellow Colors For Rickson and Febriyani's Wedding
Febri yang sangat menyukai warna biru elektrik dan Rickson yang menyukai warna kuning, menggabungkan kedua warna tersebut sebagai tema dan sebagai warna yang mendominasi pesta pernikahan mereka.
HOW WE MET Febri bertemu dengan Rickson pertama kali ketika Febri bekerja paruh waktu sebagai guru private saat masih kuliah dulu. Rickson adalah paman dari anak muridnya yang bernama Fifinela. Ketika Febri datang ke rumah Fifinela untuk mengajar, Rickson tidak mengulurkan tangan untuk memperkenalkan dirinya. Ketika Febri selesai mengajar dan hendak pulang, Rickson menawarkan diri untuk mengantarkannya pulang, tapi tawaran tersebut ditolak Febri. Tidak lama setelah Febri sampai di rumah, ada seseorang yang mengirimkan pesan singkat kepada Febri yang isinya adalah ajakan untuk jalan bersama. Akhirnya Febri mengetahui bahwa pengirim pesan tersebut adalah Rickson yang mendapatkan nomor Febri dari sang mama.
WILL YOU MARRY ME? Febri dan Rickson berpacaran selama 4 tahun. Selama menjalani hubungan tersebut, Febri merasa sangat nyaman. Kepada Rickson, Febri dapat mencurahkan isi hatinya dengan bebas. Bagi Rickson pun, Febri adalah seseorang yang sangat spesial. Rickson mengagumi Febri yang sangat mandiri. Setelah mantap dengan pilihan hatinya, Rickson pun berencana melamar Febri. Suatu hari, Rickson mengajak Febri ke rumahnya untuk menonton film yang baru saja ia unduh. Setelah mereka berdua tiba di rumah Rickson dan bersiap menyaksikan film, tiba-tiba Rickson meninggalkannya dengan alasan ingin mengambil makanan dan minuman, padahal film sebentar lagi akan dimulai. Tiba-tiba pada layar televisi, muncul tulisan, “Selamat menonton, tapi tunggu dulu, will you marry me?” Febri pun terharu dengan sikap romantis sang kekasih. Tanpa ragu ia menerima lamaran Rickson.
THE WEDDING THEME Febri yang sangat menyukai warna biru elektrik dan Rickson yang menyukai warna kuning, menggabungkan kedua warna tersebut sebagai tema dan sebagai warna yang mendominasi pesta pernikahan mereka.
THE WEDDING PREPARATION Walaupun menyiapkan pesta pernikahan tidaklah mudah dan banyak rintangan yang dihadapi oleh Febri dan Rickson, mereka berdua tetap mengerjakan setiap hal bersama-sama dan belajar untuk bersabar. Ketika stres melanda, Febri dan Rickson selalu berinisiatif untuk menenangkan dan melakukan kegiatan yang sama-sama mereka sukai yaitu sekadar menikmati hari di café favorit atau menonton bioskop.
THE WEDDING GOWN Febri memilih gaun dari Catherine Wedding & Photo karena Catherine Wedding & Photo merupakan butik langganan keluarga Rickson. Febri memilih sebuah gaun pengantin yang sederhana dan nyaman dipakai karena pada hari-H ia tidak ingin mengenakan heels. Rickson mengenakan setelan jas dari Wong Hang dengan alasan dirinya selalu puas dengan jas buatan Wong Hang.
THE BEST MOMENT Momen terbaik bagi Febri dan Rickson adalah ketika mereka saling berhadapan dan bertatapan untuk mengucapkan janji suci pada saat acara pemberkatan. Febri juga sangat terharu ketika melihat Rickson memeluk ayahnya sendiri karena baru pertama kali itu pula Febri melihat Rickson menangis.
SPECIAL EVENTS Karena Rickson berasal dari Papua dan keluarga besarnya sangat suka menari, maka setelah acara mingle selesai, para anggota keluarga Rickson beramai-ramai menyanyi dan menari Sajojo yang diikuti oleh tamu-tamu lainnya. Suasana pun menjadi semakin hidup dan meriah.